Sejarah monas indonesia

 

Monumen Nasional (disingkat Monas) adalah sebuah ikon yang sangat terkenal di Indonesia dan merupakan salah satu tempat wisata populer di Jakarta. Monas terletak di kawasan Lapangan Merdeka, pusat kota Jakarta, dan merupakan salah satu landmark penting dalam sejarah Indonesia. Berikut adalah sejarah singkat Monas:

1. Latar Belakang:

Pembangunan Monas diawali pada tahun 1961, beberapa tahun setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945. Presiden pertama Indonesia, Soekarno, merencanakan pembangunan Monas sebagai simbol kebanggaan dan peringatan atas perjuangan Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari penjajah Belanda.

2. Perencanaan dan Konstruksi:

Presiden Soekarno memerintahkan pembangunan Monas kepada arsitek terkenal dari Prancis, bernama Frederich Silaban. Rancangan Monas menggambarkan simbolisme yang kuat, dengan elemen-elemen seperti obelisk yang tinggi, flamboyan, serta taman dan danau buatan.

3. Proses Pembangunan:

Pembangunan Monas dimulai pada tanggal 17 Agustus 1961, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-16. Konstruksi Monas menghadapi berbagai kendala, termasuk keterbatasan sumber daya dan teknis, sehingga memakan waktu yang cukup lama untuk menyelesaikannya.

4. Pengesahan:

Monas secara resmi diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tanggal 12 Juli 1975. Pada saat peresmian, Monas diberi nama Monumen Nasional dan dijadikan sebagai simbol perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan.

5. Fungsi dan Makna:

Monas memiliki beberapa fungsi penting, termasuk sebagai tempat mengenang sejarah kemerdekaan Indonesia, sebagai tempat berbagai upacara kenegaraan, serta sebagai tempat wisata yang dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Monas juga memiliki museum di dalamnya yang memamerkan berbagai artefak dan benda bersejarah terkait perjuangan Indonesia.

6. Arsitektur dan Simbolisme:

Arsitektur Monas dirancang dengan simbolisme yang kuat. Bagian terpenting adalah obelisk setinggi 132 meter yang melambangkan semangat perjuangan Indonesia yang tinggi. Di bagian puncak obelisk terdapat lidah api emas yang melambangkan semangat kejayaan dan perjuangan terus-menerus. Di sekitar Monas terdapat taman dan danau buatan yang melambangkan keindahan alam Indonesia.

Demikianlah sejarah singkat Monas, monumen yang menjadi simbol perjuangan dan kebanggaan bangsa Indonesia. Monas tetap menjadi salah satu tempat ikonik yang menggambarkan semangat kemerdekaan dan perjuangan bangsa Indonesia dalam mencapai cita-cita dan kebebasan.